رَيْحَانَةُ المُصْطَفَى أَنْتَ العُلَا فِي الوَفَاء … خَلْفَ الحُسَيْنِ اقْتَفَى المَجْدَ وَالعَلْيَاء
Buah hati Rasulullah, engkau teladan dalam setia .. Husain, sang penjejak kemuliaan dan ketinggian
سِبْطُ النَّبِيِّ وَبَحْرُ الجُوْدِ إِنْ عَبَسَ … وَفَارِسُ الفَتْحِ لَمَّا يَبْلُغُ الحُلُمَ
Cucu Nabi, pemurah bagai samudra .. yang kelak menjadi penakluk Persia
وَالمُمْتَطِي صَهَوَاتِ المَجْدِ مِنْ صِغَرٍ … وَالحَرْبُ تَقْذِفُ مِنْ بُرْكَانِهَا حِمَماً
Penunggang punggung kemuliaan sejak kecil .. sedang peperangan menguarkan debu dari panasnya
رَيْحَانَةُ المُصْطَفَى حِبُّ الصَّحَابَةِ مَنْ كَمِثْلِهِمْ … يَحْفَظُ الأَرْحَامَ وَالذِّمَمَ
Buah hati Rasul, kesayangan para shahabat, siapakah yang sebanding mereka .. dalam berkasih sayang serta menjaga tanggung jawab
**
الرَّاكِعُ السَّاجِدُ البَدْرِيُّ أَعْطِيَةً … لَمَا وَعَى فَضْلَهُ فَارُوْقُنَا قَسَمَ
Ia seorang ‘abid, Umar Al-Faruq menyadari keutamaannya, melimpahkan pemberian setara veteran perang Badar, untuknya
وَمَا رَآهُ أَبُو بَكْرٍ خِلَافَتَهُ … إِلَّا انْحَنَى مُرْهَفَ الوِجْدَانِ وَابْتَسَمَ
Khalifah Abu Bakar setiap kali berjumpa dengannya .. menghormatinya dengan penuh kelembutan sembari tersenyum
وَقَالَ قَوْلَةَ إِجْلَالٍ وَمَرْحَمَةٍ … قَرَابَةُ المُصْطَفَى أَوْلَى بِنَا رَحِماً
Abu Bakar pun berujar sarat pemuliaan dan kasih sayang .. “Kerabat Nabi lebih layak untuk disambung persaudaraannya.”
**
تِلْكُمْ مَنَاقِبُ أَصْحَابِ النَّبِي فَمَا … لِلْمُسْلِمِيْنَ أَحَالُوا إِلْفَهُمْ أَلَماً
Inilah sifat shahabat Rasul .. maka tak pantas kita mengubah kasih menjadi luka
مُصَاهَرَاتٌ وَأنْسَابٌ وَتَسْمِيَةٌ … وَرَحْمَةٌ جَلَّ مَنْ سَمَّاهُمُ الرُّحَمَاء
Perbesanan, nasab, nama .. berkasih sayang, begitulah Allah mensifati mereka (Al-Fath : 29)
تَأَلَّقُوا فِي رُءَى الأَخْلَاقِ كَوْكَبَةً … وَإِنْ شَذَا البَأْسُ كَانُوا لِلْعِدَا رُجُماً
Mereka adalah bintang gemintang akhlak .. meski musuh melempari mereka dengan kebencian
Najmach Wafa’
17102024